UAS
Selasa, 25 Mei 2010
Diposting oleh
shoffa malini
di
5/25/2010 03:19:00 AM
Kirimkan Ini lewat Email
BlogThis!
Bagikan ke X
Berbagi ke Facebook
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
all about psychology when memories shapes in my life..^_^
Copyright © 2010 my land psychology's
Blogger Templates by Splashy Templates | Design by Dellustrations
6 komentar:
bismilahhirrahmanirrahim....
bismillah...
(UAS) 1. Shoffa, coba kamu jelaskan salah satu pengalamanmu yang paling menarik selama mengikuti perkuliahan psikologi pendidikan berdasarkan salah satu teori psikologi pendidikan yang relevan.
1 Juni 2010 22:02
jawab :
pengalaman saya yang paling menarik selama proses perkuliahan psikologi pendidikan adalah mengerjakan tugas proyek yang ibu berikan secara berkelompok.dimana kami di tuntut untukdapat berpikir kritis dalam memecahkan sebuah masalah dengan pemikiran produktif,reflektif dan melibatkan evaluasi bukti.sesuai yang di usulkan pendidikan terkenal john deweybahwa pentignya berpikir reflektif.dalam hal ini sangat membantu perkembangan kami dalam :
- berpikiran terbuka = dengan menghindari pemikiran sempit dan mendorong untuk mengeploirasi opsi.misal;nya : dalam hal ini kami membahas teori peaget tentang pola pikir anak operasional konkret.
- rasa ingin tahu intelektual = mendorong untuk meneliti dan menyelidiki.misalnya : kami meneliti pola pikir anak usia 7-11 thn sesuai teori peaget.
- perencanaan dan strategi = dengan menyusun rencana,menentukan tujuan,mencari arah dan menciptakan hasil.misalnya : kami menetapkan perencanaan hal apa yang kami lakukan pada anak usia 7-11 tahin untuk dapat mengetahui pola pikir mereka.
- khati-hatian intelektual = dengan mengecek kesalahan,bersikap cermat dan teratur. misalnya : ketika kami membuat proposal dan hasil proyek kami maka kami akan mempelajarinya dan memasukkan fakta-fakta yang dapat kami simpulkan.
hal ini sejalan dengan teori kognitif sosial BANDURA yang menyatakan bahwa faktor sosial dan kognitif dan juga faktor perilaku memainkan peranan penting dalam pembelajaran.dengan adanya teori ALBERT BANDURA kami dapat mentransformasikan atau mempresentasikan pengalaman kami secara kognitif.dalam hal inikami mendapatkan proses pembelajaran sosial dari hasil pengalaman kami yang anntinya akan kami presentasikan secara kognitif.
test...
(UAS) 2. Coba jelaskan berdasarkan teori psikologi pendidikan sehubungan dengan janji saya untuk men-deliveri nilai namun belum terlaksana.
berdasarkan teori psikologi berkaitan dengan teori perencanaan, yaitu seorang pengajar (dosen) membuat suatu perencanaan instruksional berupa pen-deliverian nilai sesuai dengan waktu yang telah direncanakan dengan persiapan yang sudah cukup matang. setiap pengajar(dosen) membutuhkan sebuah perencanaan tang matang untuk proses pembelajaran terjadi.
Pada kasus keterlambatan atau belum terlaksananya proses sesuai dengan hal yang dirancanakan merupakan kesalahan yang tidak diduga-duga oleh karena itu dibutuhkan perencanaan konstruksional, karena dalam menentukan sebuah perencanaan, setiap pengajar juga menentukan berbagai aspek, yaitu:
• Apa yang harus dicapai,
• Perencanaan kegiatan,
• Prioritas,
• Waktu yang dibutuhkan untuk melaksanakan,
• Jadwal, dan
• Fleksibel, yaitu penanganan situasi tak terduga.
Hal ini sesuai dengan perencanaan pelajaran teacher centred yaitu menciptakan sasaran
-behavioral,
-menganalisis tugas
- menyusun taksonomi klarifikasi instruksional.
untuk memacahkan masalah feedback nilai maka dibutuhkan menganalisis tugas dimana difokuskan pada pemecahan suatu tugas yang kompleks yang dipelajari murid menjadi komponen-komponen(alberto&troutman 1999) serta .Ketika saat perencanaan instruksional ini mulai disusun, maka aspek-aspek diatas harus dipikirkan secara matang agar rencana yang disusun dapat berjalan lancar.oleh karena itu dibutuhkan menyusun taksonomi instruksional yang telah disusun oleh BENJAMIN BLOOM yang mengklarifikasikan tiga domain yaitu kognitif,afektif,psikomotik.
Dalam hal ini, Bu Dina membuat suatu jadwal mengenai periode-periode tugas, apabila dilihat dari segi fleksibilitas, memang memungkinkan suatu jadwal atau rencana berubah dari apa yang telah disusun di awal, karena perubahan dilakukan untuk menyesuaikan dengan situasi.
pada perencanaan instruksional yang disusun Bu Dina mengenai jadwal tugas dan masa penilaian tugas harus didasarkan pada 6 aspek penting dan mengklarifikasi pada peserta didik apabila dilakukan perubahan pada perencanaan awal. Mengenai keterlambatan pen-deliverian nilai, ini merupakan salah satu perubahan perencanaan dalam menghadapi situasi yang tidak terduga dari sebelumnya dan bagaimana penentuan pengajar mengenai prioritas dalam melaksanakan proses mana yang lebih penting dan harus didahulukan.
Posting Komentar